PEMBUATAN KERIS

 PEMBUATAN KERIS




Awal pembuatan keris dilakukan dengan menyatukan pamor dan besi. Caranya, bahan pamor dijepit dengan dua besi dan ditempa. Sehingga terbentuk lapisan atau lipatan pada besi dan pamor.

Paling tidak, dalam proses penempaan ini diperlukan minimal 128 lipatan. Sedangkan bila menginginkan kualitas yang bagus, setidaknya diperlukan minimal dua ribu lipatan. Makin banyak lipatannya, makin lama pula waktu yang diperlukan. Sebab pada dasarnya cara membuat keris adalah dengan pembakaran, penempaan dan pelipatan.

Selama proses tempa, para pekerja memasukkan besi dan bahan pamor berulang kali. Sehingga udara terasa sangat panas dengan abu pembakaran yang beterbangan. Sesekali, besi yang panas akan dicelupkan minyak secara mendadak proses pendinginan.

Proses pendinginan disebut sebagai nyepuh. Tujuannya adalah untuk mendapatkan besi yang kuat dan keras. Setelah melewati rangkaian proses ini, baja dan bahan pamor yang tadinya berat akan berubah menjadi sebilah keris yang ringan, tipis dan kuat

Proses terakhir dalam pembuatan keris adalah proses marangi atau memunculkan pamor. Caranya adalah dengan memoleskan warangan

Warangan yang dioleskan pada keris akan memunculkan lapisan hitam pada besi, sedangkan bahan nikelnya tetap berwarna putih.

Warna putih yang membentuk pola ini disebut pamor keris.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

LUKISAN KERIS